Innalillahi, Wartawan Senior Republika Abah Alwi Wafat

Kenangan bersama Abah Alwi 
di kediamannya

Innalillahi wa inna ilahi rojiuun. Telah kembali ke Rahmatullah sejarawan gaek dan budayawan Betawi Abah Alwi Shahab hari ini di Jakarta, Kamis (17/9) tepat pukul 03.00 WIB, di kediamannya Kompleks Balekambang Asri No.14, Gang Haji Sarbii Jalan Munggang Jakarta Timur.

Berita duka ini saya peroleh dari seorang sahabat jurnalis republika, media bercorak Islam tempat dimana allahyarham Abah Alwi berkhidmat sebagai wartawan senior di koran itu sejak 1993. Sebagai seorang budayawan dengan segudang pengetahuannya yang produktif dalam menulis, tulisan-tulisannya renyah dan lezat dibaca yang memuat berbagai artikel tentang sejarah kota Jakarta sejak kota ini masih dinamakan dengan Batavia, bahkan tulisan-Tulisannya itupun dibukukan oleh H.U Republika secara khusus, dan bisa jadi bukunya tersebut menjadi salah satu sumber rujukan cerita masa lalu kota Jakarta dengan sejuta kisah menariknya. 

Tidak hanya menulis, Allahyarham aktif dalam berbagai kegiatan jelajah "Sejarah Betawi" yang telah memberi banyak inspirasi kepada para sejaharawan muda. Berwisata sejarah bersamanya seolah kita terbawa pada masa lalu kota Jakarta yang indah karena kepiawaiannya dalam menuturkan kisah dan cerita kota Jakarta yang begitu menggugah selera, serasa kita hidup kembali dalam kehidupan Batavia di masa silamnya.

Abah Alwi demikian kami menyapanya, memang tidak pernah kehabisan bahan untuk mengangkat cerita dan permasalahan kota Jakarta, terutama kisah-kisah tempo doeloenya, termasuk kisah panutan Irsyadi, Syaikh Ahmad Surkati sebagai tokoh central yang membidani lahirnya Al-Irsyad Al-Islamiyyah. Darinya banyak mengalir kisah ketauladanan Surkati sejak kedatangannya pada bulan maret 1911 di Kampung Pekojan, hingga wafatnya pada bulan sepetember 1943. Di bulan yang sama dengan tokoh yang dia telah tuturkan kisahnya kepada kami, beliaupun kembali kepada yang Maha Kuasa.

Saya bersama sahabat jurnalis republika dan komunitas pemerhati sejarah dari kader-kader muda Irsyadi tak akan pernah melupakan kenangan indah bersama Almarhum saat dimana untuk pertama kalinya kami melakukan kegiatan sejarah "Napak tilas jejak Surkati di Betawi" tahun 2016".  

Pagi yang cerah dengan penuh semangat satu demi satu peserta tim napak tilas beranjak dari kediamannya untuk menyusuri pelosok kota Jakarta dengan sejuta cerita yang dikisahkannya.


Selamat jalan Abah Alwi, kami akan  selalu mengenangmu dengan doa dan semua pesanmu kepada para pegiat sejarah agar tetap berkomitmen merawat dan menjaga sejarah, akan menjadi suri tauladan yang telah  abah tunjukan kepada kami. Husnul Khotimah Insya Allah

Belum ada Komentar untuk "Innalillahi, Wartawan Senior Republika Abah Alwi Wafat"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel