tag:blogger.com,1999:blog-15635480266433475322024-03-18T16:47:55.969+07:00BATARFIEBlog pribadi yang isinya tentang sejarah, tokoh, budaya, maupun hal-hal yang berhubungan dengan IndonesiaKhojahttp://www.blogger.com/profile/17269152822850740681noreply@blogger.comBlogger147125tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-72137385186505197072024-03-14T18:47:00.010+07:002024-03-14T21:21:57.504+07:00"Tuan Mukhtar Bogor: Warisan Ilmu di Gudang Penerbitan Kuno Cairo, Jejaknya dari Bogor hingga Mekkah" Tuan Mukhtar BogorRaden Natanagara adalah sebuah cerminan hidup dari sosok yang luar biasa dalam kalangan bangsawan Sunda, dengan karakteristik yang begitu unik dan memikat. Dia tak hanya dikenal sebagai seorang pemimpin feodal yang bijaksana, tetapi juga memiliki pesona yang mengagumkan: ramah, humoris, dan suka bergurau. Sifat-sifat ini membuatnya dengan mudah diterima oleh masyarakat danbatarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-7797283333679774252024-03-10T09:38:00.002+07:002024-03-10T09:38:59.177+07:00Kunjungan Rangga E. Saputra, mahasiswa dari Universität Hamburg Bogor, 6 Maret 2024. Rangga E. Saputra, seorang mahasiswa dari Universität Hamburg, Jerman, telah melakukan kunjungan penting ke Pusat Dokumentasi (Pusdok) Al-Irsyad Bogor pada hari Selasa, 5 Maret 2025. Kunjungan tersebut merupakan bagian dari penelitian dan Desertasinya tentang masyarakat Arab-Hadrami di Asia Tenggara pasca kemerdekaan, sekitar tahun 1945-1990. Menurut informasi yang batarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-26511696512820405112024-02-27T16:07:00.014+07:002024-02-27T19:29:54.579+07:00Kisah Inspiratif ; "Peran Sentral Tiga Tokoh Penting Asal Bogor Dalam Sejarah Kota Purwakarta"Masjid Agung Baing Yusuf Tempo DuluAkhir-akhir ini, kita tidak bisa membicarakan Kabupaten Purwakarta tanpa menyebut dua tokoh asal Bogor yang legendaris, yaitu Rd. Adipati Wanayasa dan Mbah Dalem Sholawat. Mereka berdua, yang lebih dikenal sebagai Raden Adipati Surianata dan Raden Adipati Suriawinata, memiliki akar kekeluargaan yang menarik. Mereka adalah kakak beradik anak dari Raden Wiranata, batarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-2001476150966730462024-02-27T11:27:00.003+07:002024-02-27T11:27:19.736+07:00Katarina Septiana Pratiwi, Mahasiswi Universitas Padjajaran, Meneliti Keunikan Tradisi Pernikahan Etnis Arab di Kelurahan Empang, BogorBogor 26 Februari 2024 - Katarina Septiana Pratiwi, seorang mahasiswi dari Fakultas Ilmu Budaya, Program Studi Sastra Arab Universitas Padjajaran Bandung, tengah mengambil langkah menarik dalam perjalanan akademiknya. Dengan penuh semangat dan minat yang mendalam terhadap budaya Arab, ia memilih untuk meneliti tentang keunikan tradisi pernikahan di kalangan masyarakat etnis Arab di Kelurahan batarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-41634953590547509582024-02-25T23:20:00.008+07:002024-02-27T15:48:34.865+07:00"Jejak Legendaris Munif Bahasuan: Musisi dan Penyanyi Dangdut yang Abadi" Judul lagu "Ya Mustafa", atau dieja juga sebagai "Ya Mustapha", adalah sebuah karya musik Arab yang berakar dari Mesir, yang telah mengukir namanya di panggung dunia. Diciptakan oleh komponis Arab terkenal, Mohammed Fawzi, lagu ini menjadi salah satu yang paling ikonik dalam repertoar musik Arab. Keindahan melodi yang digubah dengan cermat oleh Fawzi dan lirik yang puitis telah membuat lagubatarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-6493788333877457102024-02-21T07:22:00.003+07:002024-02-21T07:22:36.272+07:00Kunjungan Mahasiswa IAIN Syekh Nurjati Cirebon untuk Penelitian Skripsi Bogor, 17 Februari 2024, Saudara Ibnu Al-Faruq, mahasiswa dari Fakultas Ushuluddin dan Adab di IAIN Syekh Nurjati Cirebon, telah melakukan kunjungan ke Pusdok Al-Irsyad Bogor dalam rangka penelitian skripsinya yang berjudul "Komunitas Keturunan Arab Empang Bogor (1895-1953) dan Kaitannya dengan Keberadaan Syaikh Ali Athoyyib".Dalam penelitiannya, Ibnu Al-Faruq tertarik untuk mengungkap batarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-34606286108655439822024-02-20T23:03:00.004+07:002024-02-20T23:48:29.383+07:00"Jejak Langkah Syaikh Ali Ath-Thoyib dan Thoriqoh Tijaniyah: Penyebaran dan Pengaruhnya di Indonesia" Sayyid Ali bin Abdullah al-Sufyani al-Azhari al-Madani al-HasaniThoriqoh Tijaniyah, sebuah aliran tarekat yang berakar sejak masa kekhalifahan Turki Utsmaniyyah pada tahun 1787, dipimpin oleh Syaikh Abul Abbas Ahmad At-Tijani, juga dikenal sebagai Ahmad bin Muhammad bin Al-Mukhtar At-Tijani. Tarekat ini muncul sebagai reaksi terhadap aspek eksentrik dan metafisis sufisme pada masanya, batarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-54580884827972442482024-02-14T15:20:00.003+07:002024-02-14T15:20:24.694+07:00Foodcorner1957, eks rumah Kapiten Arab di Empang BogorTerletak di jantung kawasan bersejarah Kampung Empang, sebuah bangunan heritage masih berdiri menatap masa lalu dengan kokohnya. Rumah yang sudah dibangun sejak tahun 1957 dan pernah dihuni oleh salah seorang puteri eks Kapiten Arab Buitenzorg ini, menjadi saksi bisu perjalanan panjang sejarah Kampung Empang, yang juga dikenal sebagai pemukiman warga keturunan Arab atau Kampung Arab. Bangunan inibatarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-18669268455040869542024-02-14T15:12:00.002+07:002024-02-14T15:12:20.653+07:00Kunjungan Bapak Yusri Darmadi, Pamong Balai Penelitian Pelestarian Kebudayaan Wilayah XIII Kalimantan ke Pusdok Al-IrsyadKunjungan Bapak Yusri Darmadi dari Balai Penelitian Pelestarian Kebudayaan Wilayah XIII ke Pusdok Al-Irsyad telah meningkatkan pemahaman tentang kolaborasi dalam pelestarian sejarah, khususnya dalam memberikan penghargaan kepada ulama seperti Syaikh Ahmad Surkati yang pantas diakui sebagai Pahlawan Nasional atas kontribusinya yang telah teruji secara akademis dalam perjuangan kemerdekaan batarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-91652133715163102132024-02-10T17:37:00.011+07:002024-02-21T09:37:50.839+07:00Jejak Kehidupan Mbah Dalem Sholawat di Bogor: Penelusuran Warisan Spiritual dan KepemimpinannyaRaden Adipati Aria SuriawinataDalem SholawatBagi sejumlah kalangan, Haul Kanjeng Dalem Sholawat yang ke-151 (Mei, 2023) di Masjid Agung At-Thoriyah yang penyelenggaraannya diinisiasi oleh generasi ke-7 Mbah Dalem Sholawat, yaitu Raden Muhammad Padmanagara, tentunya telah menjadi momen yang penuh makna dan istimewa bagi banyak orang yang hadir. Ribuan jamaah dari berbagai kota di Jawa Barat , batarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-83111973444881130462024-02-03T21:22:00.003+07:002024-02-03T21:22:22.423+07:00SYAIKH TAMIM AL-BANTANI, ADIK KANDUNG SYAIKH NAWAWI AL-BANTANI, PERINTIS BIRO PERJALANAN HAJI PERTAMA DI NUSANTARASyaikh Abdul Aziz, cucu Syaikh Tamim Abad ke-19 menjadi periode penting di mana banyak ulama Indonesia memperlihatkan kecemerlangan dalam ilmu agama. Syekh Nawawi al-Bantani menjadi salah satu pilar keilmuan yang namanya terus bersinar di tingkat internasional. Popularitasnya diakui luas, terutama berkat karya-karyanya yang fenomenal dan juga telah melahirkan banyak murid-murid binaannya batarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-39587538465207370082023-11-18T07:32:00.002+07:002023-11-18T07:32:25.734+07:00Kunjungan ke Rumah Sejarah Indonesia Berada di Rumah Sejarah Indonesia yang didirikan dan dikelola oleh Ustadz Hadi Nur Ramadhan, seolah bagaikan mesin waktu yang dapat menghadirkan kita kembali dalam suasana pada masa awal perjuangan bangsa ini ketika untuk pertama kalinya didirikan menjadi sebuah negara oleh para founding father. Terutama tatkala lembar demi lembar dokumen bersejarah dari tulisan tangan para tokoh bangsa batarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-18309074009197828232023-11-17T10:30:00.004+07:002023-11-17T10:52:24.961+07:00Menelusuri jejak Natsir di kota Depok Kota Depok memiliki jejak sejarah yang kaya, termasuk peran tokoh bangsa dan ulama dalam pembentukan identitasnya. Salah satu tokoh besar yang terkait dengan kota Depok adalah Mohammad Natsir, pendiri Al Qolam School dan mantan perdana menteri Indonesia. Natsir juga dikenal sebagai ulama dan tokoh Islam yang berpengaruh. Dari lembaga pendidikan yang dirintisnya itulah Natsir telah ikut batarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-51953932273284073102023-09-06T09:01:00.008+07:002024-03-13T17:13:20.164+07:00M.Mashabi, Musisi Legendaris dari Kebon KacangJika kita berbicara tentang musik Melayu yang legendaris, tak bisa tidak untuk menyebut nama Muhammad Ridwan Mashabi, atau yang lebih dikenal dengan panggilan M.Mashabi. Dia bukan hanya seorang musisi, tetapi juga seorang pencipta lagu yang memukau serta penyanyi yang karismatik.
Lahir dan dibesarkan di tengah kota Jakarta, betul-betul merasakan hembusan budaya Betawi yang kental. Pengalaman batarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-53321512821226178842023-08-22T19:51:00.008+07:002024-02-22T14:43:25.989+07:00"Melodi Elegi Mahfud Marfadhi: Kisah Seorang Musisi Legendaris" dari Embong Arab di kota Malang Menurut pandangan Muhammad Saleh, SH.MH, yang lebih dikenal dengan sapaan Sholeh UG, seorang novelis terkemuka, serta berdasarkan opini sejumlah pengamat sastra lainnya, kemampuan berimajinasi orang-orang Arab diperkirakan memiliki tingkat yang sangat tinggi. Keyakinan ini mendapatkan bukti nyata melalui karya-karya lirik lagu yang telah dihasilkan oleh para seniman orkes melayu keturunan batarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-21671013499935456842023-07-30T10:14:00.003+07:002024-02-29T09:30:53.764+07:00Bangunan Tua bergaya Indische Empire Stijl di PurwakartaPada awalnya, nama Purwakarta mengemuka ketika H.Rd.Adipati Suriawinata, atau yang lebih dikenal sebagai H.Rd.Muhammad Sirodz, dengan julukan Mbah Dalem Sholawat, menjabat sebagai Bupati Karawang ke-10 dari tahun 1827 hingga 1849. Di bawah kepemimpinannya, pusat pemerintahan dipindahkan dari Wanayasa ke Sindangkasih. Langkah ini tidak hanya sekadar perpindahan geografis, tetapi juga menandai awalbatarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-12649403463281245572023-07-25T20:48:00.007+07:002024-02-22T15:00:07.608+07:00"Rumah Nishat: Sebuah Perjalanan Senja Juhana Satar"Dengan usia yang tak lagi muda, suara Juwana masih mempesona dengan keanggunan yang memancar dari setiap nadanya. Kualitas yang terjaga dengan baik sepanjang masa menjadikan suaranya begitu merdu dan memikat hati setiap pendengarnya. Dikenal dalam dunia seni tarik suara musik melayu Indonesia dengan nama yang gemerlap, Juhana Satar mengukir prestasi gemilang dalam industri musik. Namanya yang batarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-50423321535825212912023-07-18T14:08:00.007+07:002023-07-18T18:50:29.010+07:00Hikayat Nyai Lameh dan Sejarah Kemandoran, Antara Pal Merah dan Soekaboemi; Land yang Dipimpin Landheer dan Para MandorSeluruh lantai rumahnya dari tanah merah, tapi karena seringnya digosok menggunakan serbuk dari bekas limbah penggergajian kayu, lantai tanah itu mengkilap seperti lapisan berglazur laksana terakota. Dinding rumahnya memakai bilik anyaman dari bilah bambu selapis, yang jika mentari pagi mulai terbit akan menyeruak menembus disetiap celah dinding bagaikan titik cahaya mustika yang berkilau. Orang batarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-62312162967843912252023-07-16T16:39:00.008+07:002023-07-16T17:05:44.369+07:00HUSSEIN BADJEREI, TOKOH AL-IRSYAD YANG MELEGENDA (Bagian ke-4 - TAMAT)"MENGHATAMKAN" MASA PENGABDIAN DI AL-IRSYAD, MENGENANG 18 TAHUN KEPERGIAN CUCU MAK PISEDinamika dengan berbagai macam tantangan dan perubahannya adalah hal yang sangat biasa terjadi di dalam sebuah organisasi. Namun tak semua orang mampu serta siap menghadapi perubahan dan tantangan yang terjadi di dalam sebuah organisasi, mulai dari tuntutan perubahan mendadak, bahkan tuntutan untuk menjadi batarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-81816610038409855042023-07-12T14:25:00.005+07:002023-07-12T14:25:53.867+07:00HUSSEIN BADJEREI, TOKOH AL-IRSYAD YANG MELEGENDA (Bagian ke-3) DARI BALIK LAYAR KACA - MENJADI PEKERJA SENI DALAM INDUSTRI FILM INDONESIADalam dunia seni Hussein Badjerei pernah terjun kedalam industri film. Menurut sahabatnya H.Misbach Yusa Biran, Hussein sebetulnya lebih dulu terjun kedalam film sebelum Bustal Nawawi yang menjadi koleganya di Al-Irsyad. Usaha dalam industri layar kaca itu digelutinya saat mendirikan CV Sinta Film tahun 1971. batarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-13909307840635733762023-07-10T20:04:00.002+07:002023-07-10T23:31:12.583+07:00HUSSEIN BADJEREI, TOKOH AL-IRSYAD YANG MELEGENDA (Bagian ke-2)HUSSEIN BADJEREI menjadi Peserta Termuda Muktamar Masyumi ke-VIII di BandungHUSSEIN BADJEREI : SEBUAH AWALAN MENJADI AKTIVISPada bulan Desember 1956, Hussein dipilih oleh Pimpinan Pusat (DPP) Al-Irsyad Al-Islamiyyah untuk mewakili Al-Irsyad dalam Muktamar Partai Masyumi Ke-8 di Bandung. Pilihan sebagai utusan resmi padanya itu jatuh karena Hussein berwajah Cina-Padang bercampur Indo Depok, wajah batarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-7929952758755636622023-07-09T11:16:00.004+07:002023-07-09T13:37:29.847+07:00HUSSEIN BADJEREI, TOKOH AL-IRSYAD YANG MELEGENDA (Bagian ke-1)H. Husein Bajerei adalah wartawan, politisi dan tokoh budayawan Betawi. Husein tertarik dengan dunia jurnalistik sejak muda. Sepanjang karirnya, Husein sudah bergabung dengan sejumlah media diantaranya Pemuda Masyarakat, Gema Pemuda Al-Irsyad, Media HMI, Suara Al-Irsyad, Ihya Ulumiddin, PENA, Harian Pelita, Media Persatuan dan Penerbitan Alam’arif. Kiprah terakhirnya di bidang jurnalistik adalah batarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-71780479598299666482023-06-06T06:36:00.007+07:002023-06-06T06:38:47.772+07:00Peneleh dan Kampung Arab Ampel, Dua Kampung Tua di Surabaya yang melahirkan banyak tokoh BangsaRumah yang dibeli oleh HOS Tjokroaminoto dari seorang Arab di jalan Peneleh kota Surabaya, selain dihuni bersama anggota keluarganya, dijadikannya pula sebagai rumah indekos kaum terpelajar yang kelak dikemudian hari menjadi para pejuang kemerdekaan Indonesia, meski ada beberapa diantaranya ada yang di cap sebagai kelompok "kiri" dan kaum "pemberontak".Dikutip dari banyak sumber, mereka yang batarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-24920313633895639472023-05-01T11:18:00.006+07:002024-02-22T15:01:41.390+07:00"Ikan Dalam Kolam": Lagu Viral dengan Pesona yang Memikat karya emas Hussein BawafieSumber foto; laman Hussein Bawafie Official"Ikan Dalam Kolam" menjadi judul lagu yang kini semakin populer dan bahkan viral di berbagai platform media sosial. Lagu ini dinyanyikan dan dipopulerkan oleh personel grup musik gambus El Corona, yang berasal dari Jakarta. Yang membuatnya unik adalah adanya tambahan frasa "Ya Salaam" yang menjadi semacam jargon tersendiri dari lagu tersebut, meskipun batarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1563548026643347532.post-33388449150779296582023-04-09T21:46:00.008+07:002023-04-10T12:32:19.966+07:00Khubbuz Mariyam, dari kisah Mariyam Binti Imran hingga Roti Konde di NusantaraRoti Maryam atau Roti Maria, meski sejarah awal dan perkembangannya belum dapat diketahui secara pasti, namun dari sejumlah sumber menyebutkan bahwa makanan berwarna kuning yang terbuat dari tepung gandum sebagai bahan utamanya ini berasal dari Qatif, sebuah daerah tertua di Teluk Arab yang sudah di huni sejak ribuan tahun oleh para pengikut Nestorian sebelum Islam, sekte dalam ajaran nashrani batarfiehttp://www.blogger.com/profile/05306819092031053228noreply@blogger.com0